RANGKUMAN
TEMA III
MAKANAN SEHAT
NAMA :
________________________________________________
KELAS / NO. ABSEN:
_______________/_______________
RANGKUMAN TEMA 3 “MAKANAN SEHAT”
PPKn KD 3.3
Keberagaman Indonesia
Semboyan negara Indonesia adalah Bhineka Tunggal Ika yang artinya walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu.
Perbedaan dapat menjadi penyebab terjadinya perpecahan sehingga kita harus dapat menghormati perbedaan-perbedaan tersebut.
Keberagaman yang dimiliki oleh Indonesia misalnya keberagaman agama, ras dan suku bangsa, dan budaya.
Keberagaman di Indonesia dipengaruhi oleh letak geografis, kondisi alam di wilayah Indonesia, dan bentuk negara Indonesia sebagai Negara Kepulauan.
Keberagaman adat
Adat istiadat adalah kebiasaan yang mengikat masyarakat dan berlangsung dalam jangka waktu cukup lama. Tujuannya untuk mengatur tata tertib dalam masyarakat.
Contoh upacara adat:
Upacara Rambu Solo di Tana Toraja merupakan upacara adat untuk penghormatan terakhir sekaligus mengantar orang tercinta yang telah meninggal dunia menuju ke alam baka.
Upacara Ngaben salah satu upacara yang dilakukan umat Hindu di Bali. Upacara Ngaben merupakan upacara pembakaran jenazah. Simbol untuk menyucikan roh orang yang telah meninggal.
Upacara Sisingaan Sadalah suatu kesenian khas masyarakat Sunda (Jawa Barat) yang menampilkan 2-4 boneka singa yang diusung oleh para pemainnya sambil menari. Di atas boneka singa yang diusung itu biasanya duduk seorang anak yang akan dikhitan atau seorang tokoh masyarakat.
Upacara Kasada di Jawa Timur adalah upacara mempersembahkan sesaji di kawah Gunung Bromo yang dilakukan oleh masyarakat suku Tengger sebagai rasa syukur.
Lompat Batu di Pulau Nias adalah upacara yang dilakukan suku Nias yang menandakan bahwa seorang lak-laki dianggap sudah dewasa.
Cap Go Meh adalah upacara yang melambangkan hari ke- 15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa di seluruh dunia.
Keberagaman alat musik
Keberagaman tarian dan kesenian daerah
Keragaman makanan
Keragaman bahasa
Bahasa Indonesia sebagai sarana komunikasi yang utama bagi masyarakat Indonesia.
Namun ada berbagai bahasa daerah di setiap provinsi bahkan suku yang ada di Indonesia, antara lain:
suku Jawa di Jawa Tengah : bahasa Jawa
suku Betawi di Jakarta : bahasa Betawi
suku Sunda di Jawa Barat : bahasa Sunda
suku Batak di Sumatera Utara : bahasa Batak
Cara mendukung keberagaman yang ada di sekolah
Mengadakan pentas seni (pensi) sekolah/ pertunjukkan budaya
Menghindari perilaku yang dapat menimbulkan perpecahan
Manfaat keberagaman sosial budaya
Mempererat rasa persatuan dan kesatuan
Memperkaya budaya bangsa
Memperluas wawasan masyarakat
Meningkatkan wisata di Indonesia
Bahasa Indonesia KD 3.4
Iklan
Iklan adalah berita atau pesan untuk membujuk dan mendorong orang agar tertarik pada barang ataupun jasa yang ditawarkan, iklan biasa dipromosikan melalui media periklanan seperti, televisi, radio, koran, majalah, internet dll.
Kalimat yang umumnya digunakan dalam bahasa iklan adalah kalimat yang menarik atau mengajak pembacanya untuk mengikuti hal yang ditulis atau disarankan oleh pembuat iklan.
Iklan bukan hanya alat untuk mempromosikan barang atau jasa tetapi juga sebagai alat untuk mempromosikan hal-hal yang positif/ bermanfaat bagi masyarakat.
Ciri bahasa iklan:
Menarik
Mudah dipahami
Mudah diingat
Logis
Sopan
Jenis iklan:
Iklan layanan masyarakat merupakan iklan yang berisi pesan tentang suatu hal yang berupa ajakan, pernyataan, atau himbauan bagi masyarakat.
Iklan komersial cenderung menawarkan barang atau jasa suatu perusahaan.
Iklan cetak dapat berupa iklan baris (terdiri atas beberapa baris saja) dan iklan kolom (berbentuk kolom dilengkapi gambar, simbol, dll.).
Iklan media cetak dan elektronik
Iklan media cetak
Iklan yang menggunakan media cetak yang dapat dijumpai di surat kabar, majalah, brosur, dan lainnya.
Iklan media elektronik
Iklan media elektronik dapat dijumpai di radio, televisi, internet, dan lainnya.
Melengkapi kalimat rumpang dan menuliskan informasi berdasarkan acara tv/ jadwal kereta api
Salah satu informasi yang dapat diperoleh dari iklan layanan masyarakat adalah jadwal perjalanan atau jadwal televisi.
Contohnya adalah Jadwal Perjalanan Kereta Api:
Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan:
Kereta Bima berangkat dari Jakarta
Perjalanan dari Bandung ke Jogjakarta dengan Kereta Senja Utama selama 9 jam.
IPA KD 3.3
Pengertian pencernaan dan fungsinya
Pencernaan
Adalah proses melumatkan/ menghancurkan makanan di dalam tubuh yang semula kasar menjadi halus dengan bantuan gigi dan enzim, kemudian diserap sari-sari makanannya dan diedarkan ke seluruh tubuh, lalu zat sisa hasil pencernaan yang tidak diperlukan tubuh akan dibuang/ dikeluarkan.
Fungsi Alat Pencernaan Makanan
Menghancurkan makanan menjadi bentuk yang halus
Menyerap zat-zat makanan yang larut sehingga masuk ke dalam darah
Mengeluarkan dari tubuh zat-zat yang tidak dapat dicerna
Organ pencernaan sapi
Hewan ruminansia adalah kelompok hewan mamalia yang biasa memamah (memakan) dua kali dan dikenal dengan hewan memamah biak.
Contoh hewan ruminansia adalah sapi, kerbau, rusa, domba, kambing, dan kijang.
Pada hewan ruminansia terdapat empat bagian lambung dengan fungsi yang spesifik.
Pencernaan makanan hewan ruminansia juga dibantu oleh bakteri yang dapat membantu mencerna rumput.
Berikut sistem pencernaan pada hewan ruminansia yaitu sapi.
Mulut
Makanan seperti rumput pertama kali masuk ke dalam mulut sapi.
Di dalam mulut terdapat organ:
Kerongkongan
Bagian ini berguna untuk menyalurkan makanan dari rongga mulut ke lambung.
Lambung
Lambung sapi terdiri atas 4 bagian yaitu rumen, retikulum, omasum, dan abomasum.
Usus Halus
Setelah melewati seluruh proses pencernaan makanan maka akan bergerak menuju usus halus.
Pada bagian ini, terjadi proses absorpsi (penyerapan sari-sari makanan) dan fermentasi.
Usus Besar
Terjadi proses penyerapan kembali air dari sisa-sisa makanan.
Anus
Sisa-sisa makanan akan dikeluarkan melalui anus.
Organ pencernaan manusia
Mulut
Di dalam mulut berlangsung pencernaan secara mekanis dan kimiawi.
Pencernaan mekanis menggunakan gigi dan lidah dengan cara dikunyah.
Gigi berfungsi untuk menghancurkan makanan.
Gigi pada manusia terletak pada rahang atas dan bawah yang diperkuat oleh gusi.
Jumlah gigi pada manusia dewasa adalah 32, sedangkan gigi susu pada anak-anak jumlahnya 20. Jumlah gigi akan bertambah pada manusia seiring dengan bertambahnya usia.
Berdasarkan bentuk dan fungsinya, gigi dibedakan menjadi 3 yaitu:
Lidah memiliki beberapa fungsi untuk mengatur letak makanan, membantu menelan makanan, dan mengecap rasa makanan.
Pada permukaan lidah terdapat bintil-bintil yang disebut papila.
Pencernaan kimiawi dengan bantuan air ludah yang mengandung enzim amilase/ ptialin untuk mencerna zat tepung menjadi gula.
Kerongkongan/ esofagus
Makanan disalurkan dari mulut ke lambung melalui kerongkongan.
Makanan di dalam mulut didorong masuk ke dalam kerongkongan.
Makanan selanjutnya didorong menuju lambung dengan gerakan peristaltik.
Gerak peristaltik adalah gerakan meremas-remas pada dinding kerongkongan.
Lambung
Di dalam lambung berlangsung pencernaan secara mekanis dan kimiawi.
Pencernaan mekanis dengan mengaduk dan meremas makanan yang dilakukan oleh otot dinding lambung.
Pencernaan kimiawi dilakukan dengan bantuan getah lambung.
Getah lambung dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar pada dinding lambung.
Getah lambung dapat mencerna makanan secara kimiawi karena mengandung zat-zat berikut:
Usus halus
Di usus halus terjadi proses pencernaan oleh enzim-enzim pencernaan serta proses penyerapan sari-sari makanan.
Usus halus dibedakan atas 3 bagian yaitu usus dua belas jari, usus kosong, dan usus penyerapan.
Usus besar
Di sini terjadi penyerapan air dan garam-garam mineral juga pembusukkan sisa-sisa makanan.
Sisa makanan dibusukkan oleh bakteri Escherichia coli (e-coli).
Rektum adalah ujung dari usus besar.
Ketika akan BAB, otot pada rektum akan memanjang sehingga feses akan mudah keluar.
Anus
Bahan padat hasil pembusukkan sisa makanan disebut feses.
Feses dikeluarkan melalui anus.
Sistem pencernaan manusia
Makanan yang telah dimakan akan diuraikan dalam sistem pencernaan menjadi sumber energi, komponen penyusun sel dan jaringan, serta nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.
Berikut ini gambar sistem pencernaan manusia:
Proses pencernaan makanan adalah:
Proses memasukkan makanan ke dalam mulut;
Proses mengunyah makanan;
Proses menelan makanan di kerongkongan;
Proses pemecahan makanan dari zat yang kompleks menjadi molekul yang lebih sederhana dengan bantuan enzim di lambung;
Proses penyerapan sari-sari makanan yang terjadi di usus halus;
Proses pengeluaran sisa-sisa makanan yang sudah tidak diperlukan oleh tubuh melalui organ anus.
Penyakit yang berhubungan pada pencernaan manusia
Cara menjaga kesehatan organ pencernaan manusia
Membeli makanan di lingkungan yang bersih
Makan yang teratur
Mencuci tangan sebelum makan
Mencuci buah dan sayur yang hendak dimasak
Menggosok gigi dengan benar
Makan makanan yang sehat, bersih, dan kaya serat (buah dan sayur).
Makanan yang sehat adalah makanan yang mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan tubuh untuk memperoleh energi.
Hubungan makanan dan kesehatan:
Gizi seimbang:
IPS KD 3.2
Interaksi sosial
Adalah hubungan-hubungan sosial yang menyangkut hubungan antarindividu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Hubungan sosial sangat dibutuhkan karena manusia adalah makhluk sosial.
Interaksi sosial dapat menciptakan pembangunan sosial.
Pembangunan sosial adalah segala aktivitas sosial dan ekonomi yang dilakukan masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan sosial.
Bentuk interaksi manusia dengan alam
Interaksi dengan lingkungan alam merupakan interaksi antara manusia dengan lingkungan alam, misalnya gunung, sungai, dan lainnya.
Contohnya:
Petani menanam padi di sawah.
Petani merupakan orang yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Mengolah sawah dengan cara menggarap tanah, memberikan air, dan lainnya merupakan usaha memanfaatkan alam.
Oleh karena itu interaksi yang terjadi antara manusia dengan alam.
Nelayan menangkap ikan di laut.
Nelayan adalah orang yang bekerja menangkap ikan.
Saat bekerja nelayan melakukan interaksi dengan lingkungannya yaitu laut.
Berdasarkan hal itu terjadi hubungan timbal balik antara nelayan dengan kehidupan di laut.
Bentuk interaksi manusia dengan lingkungan sekitar
Manusia tidak dapat hidup sendiri khususnya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Contohnya:
Nelayan memerlukan bantuan orang lain untuk menjual hasil tangkapannya.
Hasil tangkapan ikan ini dijual ke pedagang dan pedagang akan menjual ke konsumen.
Petani juga menjual hasil panen ke pedagang sehingga mendapatkan hasil berupa uang.
Dampak Positif Interaksi manusia dengan lingkungan alam
Kita dapat menghirup udara segar setiap hari
Kebutuhan manusia menjadi terpenuhi
Keaslian alam dan habitat hewan terjaga
Berbagi tanaman untuk kebutuhan pokok dapat tumbuh subur
Sebagai tempat berlibur atau rekreasi
Sebagai tempat percontohan untuk melakukan penelitian