Rangkuman Materi Kelas 5 Tema 3

RANGKUMAN

TEMA III

MAKANAN SEHAT






















NAMA :

________________________________________________


KELAS / NO. ABSEN:

_______________/_______________






RANGKUMAN TEMA 3 “MAKANAN SEHAT”



  • PPKn KD 3.3

  • Keberagaman Indonesia

  • Semboyan negara Indonesia adalah Bhineka Tunggal Ika yang artinya walaupun berbeda-beda tetapi tetap satu.

  • Perbedaan dapat menjadi penyebab terjadinya perpecahan sehingga kita harus dapat menghormati perbedaan-perbedaan tersebut.

  • Keberagaman yang dimiliki oleh Indonesia misalnya keberagaman agama, ras dan suku bangsa, dan budaya.

  • Keberagaman di Indonesia dipengaruhi oleh letak geografis, kondisi alam di wilayah Indonesia, dan bentuk negara Indonesia sebagai Negara Kepulauan.


  • Keberagaman adat

  • Adat istiadat adalah kebiasaan yang mengikat masyarakat dan berlangsung dalam jangka waktu cukup lama. Tujuannya untuk mengatur tata tertib dalam masyarakat.

  • Contoh upacara adat:

  1. Upacara Rambu Solo di Tana Toraja merupakan upacara adat untuk penghormatan terakhir  sekaligus mengantar orang tercinta yang telah meninggal dunia menuju ke alam baka.

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\rambu solok.jpg


  1. Upacara Ngaben salah satu upacara yang dilakukan umat Hindu di Bali. Upacara Ngaben merupakan upacara pembakaran jenazah. Simbol untuk menyucikan roh orang yang telah meninggal.

  2. Upacara Sisingaan Sadalah suatu kesenian khas masyarakat Sunda (Jawa Barat) yang menampilkan 2-4 boneka singa yang diusung oleh para pemainnya sambil menari. Di atas boneka singa yang diusung itu biasanya duduk seorang anak yang akan dikhitan atau seorang tokoh masyarakat. 

  3. Upacara Kasada di Jawa Timur adalah upacara mempersembahkan sesaji di kawah Gunung Bromo yang dilakukan oleh masyarakat suku Tengger sebagai rasa syukur.

  4. Lompat Batu di Pulau Nias adalah upacara yang dilakukan suku Nias yang menandakan bahwa seorang lak-laki dianggap sudah dewasa.



  1. Cap Go Meh adalah upacara yang melambangkan hari ke- 15 dan hari terakhir dari masa perayaan Tahun Baru Imlek bagi komunitas Tionghoa di seluruh dunia.

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\cap go meh.jpg



  • Keberagaman alat musik


No.

Alat Musik

Asal Daerah

Cara Memainkan

1.

Kecapi 

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\kecapi.jpg

Jawa Barat

Dipetik

2. 

Sasando

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\sasando.jpg

Nusa Tenggara Timur

Dipetik 

3.

Angklung 

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\angklung.jpg

Jawa Barat

Digoyangkan 

4.

Kulintang 

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\kulintang.jpg

Minahasa

Dipukul 

5.

Gamelan

E:\alat musik\gamelan komplit.jpg

Jawa Tengah

Dipukul

6.

Tifa

E:\alat musik\tifa 1.jpg

Papua

Dipukul 




  • Keberagaman tarian dan kesenian daerah

No.

Provinsi

Tarian Daerah dan Pertunjukan 

Lagu Daerah

Suku

1.

Nanggroe Aceh Darussalam

Tari Saman, Tari Seudati

Bungong Jeumpa

Aceh, Gayo

2.

Sumatera Utara

Tari Tor-Tor, Tari Mak Inang

Tari Serampang 12

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\serampang 12.jpg

Butet

Batak, Nias, Melayu

3.

Sumatera Barat

Tari Payung, Tari Lilin, Tari Piring

Ayam Den Lapeh

Minangkabau

4.

DKI Jakarta

Tari Yapong, Kesenian Ondel-Ondel

Jali-Jali, Kicir-Kicir

Betawi

5.

Jawa Tengah

Tari Srimpi, Tari Gambyong

Kesenian Kuda Lumping

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\kuda lumping 2.jpg


Gambang Suling, Gundul-Gundul Pacul

Jawa, Samin

6.

Jawa Barat

Tari Jaipong 

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\jaipong.jpg


Tari Merak

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\merak.jpg


Tari Topeng dari Cirebon

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\topeng 2.JPG





Kesenian Sisingaan

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\sisingaan.jpg


Bubuy Bulan, Manuk Dadali, Tokecang

Sunda

7.

Jawa Timur

Tari Remo (Ngremo)

Kesenian Reog Ponorogo

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\reog ponorogo.jpg


Keraban Sape, Tanduk Majeng

Tengger, Madura, Osing (daerah Banyuwangi)

8. 

Kalimantan Selatan

Tari Baksa Kembang

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\baksa kembang.JPG

Ampar-Ampar Pisang

Dayak 

9.

Kalimantan Timur

Tari Kancet Papatai

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\kancet papatai.jpg

Indung-Indung

Dayak 

10.

Papua

Tari Selamat Datang

Apuse, Yamko Rambe Yangko

Asmat, Dani


  • Keragaman makanan


No.

Makanan

Asal Daerah

Keterangan

1.

Pempek 

Sumatera Selatan (Palembang)

Berbahan dasar tepung tapioka, telur ayam, dan daging ikan. Penyajiannya dilengkapi dengan kuah cuko.

2. 

Rawon

Jawa Timur

Berisi daging sapi dengan campuran kuah yang bewarna hitam.

3.

Coto Makassar

Sulawesi Selatan (Makassar)

Berisi daging sapi dengan kuah yang berbahan aneka rempah.

4.

Lemper Pengkang

Pontianak

Berbentuk kerucut.

Berbahan dasar beras ketan yang dimasak dengan santan  dan diisi ebi kering.

5.

Papeda 

Papua 

Makanan pokok bagi masyarakat Papua.

Terbuat dari tepung sagu.

6.

Gudeg

Jogjakarta

Terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan.

7.

Rujak Cingur

Jawa Timur

Terdapat salah satu bahan yang khas yaitu irisan mulut sapi yang sudah direbus dan dihidangkan bersama olahan rujak.

8.

Rendang 

Sumatera Barat

Olahan dari daging sapi yang dimasak dengan aneka rempah.

9.

Peuyeum 

Jawa Barat

Tapai singkong (singkong yang sudah difermentasi)

10.

Kerak Telor



Jakarta

Bahan beras ketan putih, telur ayam, ebi, dan ditambah bumbu-bumbu yang lain.

  • Keragaman bahasa

  • Bahasa Indonesia sebagai sarana komunikasi yang utama bagi masyarakat Indonesia.

  • Namun ada berbagai bahasa daerah di setiap provinsi bahkan suku yang ada di Indonesia, antara lain:

  • suku Jawa di Jawa Tengah : bahasa Jawa

  • suku Betawi di Jakarta : bahasa Betawi

  • suku Sunda di Jawa Barat : bahasa Sunda

  • suku Batak di Sumatera Utara : bahasa Batak


  • Cara mendukung keberagaman yang ada di sekolah

  • Mengadakan pentas seni (pensi) sekolah/ pertunjukkan budaya

  • Menghindari perilaku yang dapat menimbulkan perpecahan


  • Manfaat keberagaman sosial budaya

  • Mempererat rasa persatuan dan kesatuan

  • Memperkaya budaya bangsa

  • Memperluas wawasan masyarakat

  • Meningkatkan wisata di Indonesia


  • Bahasa Indonesia KD 3.4

  • Iklan

  • Iklan adalah berita atau pesan untuk membujuk dan mendorong orang agar tertarik pada barang ataupun jasa yang ditawarkan, iklan biasa dipromosikan melalui media periklanan seperti, televisi, radio, koran, majalah, internet dll.

  • Kalimat yang umumnya digunakan dalam bahasa iklan adalah kalimat yang menarik atau mengajak pembacanya untuk mengikuti hal yang ditulis atau disarankan oleh pembuat iklan.

  • Iklan bukan hanya alat untuk mempromosikan barang atau jasa tetapi juga sebagai alat untuk mempromosikan hal-hal yang positif/ bermanfaat bagi masyarakat.

  • Ciri bahasa iklan:

  • Menarik

  • Mudah dipahami

  • Mudah diingat

  • Logis

  • Sopan 


  • Jenis iklan:

  • Iklan layanan masyarakat merupakan iklan yang berisi pesan tentang suatu hal yang berupa ajakan, pernyataan, atau himbauan bagi masyarakat.

  • Iklan komersial cenderung menawarkan barang atau jasa suatu perusahaan.

  • Iklan cetak dapat berupa iklan baris (terdiri atas beberapa baris saja) dan iklan kolom (berbentuk kolom dilengkapi gambar, simbol, dll.).

  • Iklan media cetak dan elektronik

  • Iklan media cetak

Iklan yang menggunakan media cetak yang dapat dijumpai di surat kabar, majalah, brosur, dan lainnya. 

  • Iklan media elektronik

Iklan media elektronik dapat dijumpai di radio, televisi, internet, dan lainnya.


  • Melengkapi kalimat rumpang dan menuliskan informasi berdasarkan acara tv/ jadwal kereta api

  • Salah satu informasi yang dapat diperoleh dari iklan layanan masyarakat adalah jadwal perjalanan atau jadwal televisi.

  • Contohnya adalah Jadwal Perjalanan Kereta Api:

Nama Kereta Api

Jurusan

Berangkat

Tiba

Bima (eksekutif)

Jakarta-Bandung

22.02

03.53

Gajayana (eksekutif)

Jakarta-Surabaya

22.28

07.55

Argo Lawu (eksekutif)

Bandung-Jakarta

08.56

14.02

Senja Utama (bisnis)

Bandung-Jogjakarta

18.30

03.30

  • Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan:

  1. Kereta Bima berangkat dari Jakarta

  2. Perjalanan dari Bandung ke Jogjakarta dengan Kereta Senja Utama selama 9 jam.


  • IPA KD 3.3

  • Pengertian pencernaan dan fungsinya

  • Pencernaan

Adalah proses melumatkan/ menghancurkan makanan di dalam tubuh yang semula kasar menjadi halus dengan bantuan gigi dan enzim, kemudian diserap sari-sari makanannya dan diedarkan ke seluruh tubuh, lalu zat sisa hasil pencernaan yang tidak diperlukan tubuh akan dibuang/ dikeluarkan.

  • Fungsi Alat Pencernaan Makanan

  1. Menghancurkan makanan menjadi bentuk yang halus

  2. Menyerap zat-zat makanan yang larut sehingga masuk ke dalam darah

  3. Mengeluarkan dari tubuh zat-zat yang tidak dapat dicerna


  • Organ pencernaan sapi

  • Hewan ruminansia adalah kelompok hewan mamalia yang biasa memamah (memakan) dua kali dan dikenal dengan hewan memamah biak.

  • Contoh hewan ruminansia adalah sapi, kerbau, rusa, domba, kambing, dan kijang.

  • Pada hewan ruminansia terdapat empat bagian lambung dengan fungsi yang spesifik.

  • Pencernaan makanan hewan ruminansia juga dibantu oleh bakteri yang dapat membantu mencerna rumput.

  • Berikut sistem pencernaan pada hewan ruminansia yaitu sapi.

  1. Mulut

  • Makanan seperti rumput pertama kali masuk ke dalam mulut sapi.

  • Di dalam mulut terdapat organ:

Gigi

gigi seri untuk memotong makanan dan gigi geraham untuk mengunyah makanan. 

Lidah

untuk merenggut makanan (rumput) dan mendorong makanan yang sudah dikunyah menuju kerongkongan lalu ke lambung.

Saliva

enzim yang dihasilkan oleh kelenjar khusus pada sapi yang kemudian disalurkan ke dalam rongga mulut. Saliva berperan dalam pencernaan kimiawi.

  1. Kerongkongan

Bagian ini berguna untuk menyalurkan makanan dari rongga mulut ke lambung.

  1. Lambung 

  • Lambung sapi terdiri atas 4 bagian yaitu rumen, retikulum, omasum, dan abomasum. 

Rumen (perut besar) 

  • Tempat terjadinya pencernaan dengan bantuan mikroba.

  • Makanan dicerna hingga menjadi bubur dengan gerakan mengaduk yang dilakukan oleh dinding rumen.

  • Saat sapi istirahat, makanan kembali ke mulut dan dikunyah kembali.

  • Setelah dikunyah kedua kali makanan masuk ke retikulum (perut jala).

Retikulum

(perut jala) 

  • Makanan mengalami proses fermentasi dengan bantuan bakteri anaerob dan protozoa.

  • Pada bagian ini, terjadi proses absorpsi dan penyaringan benda-benda asing yang masuk bersama makanan sehingga tidak masuk ke omasum (perut kitab).

Omasum (perut kitab)

  • Makanan dicerna dengan bantuan enzim pencernaan.

Abomasum 

(perut masam) 

  • Pada bagian ini yang sebenarnya disebut lambung.

  • Makanan dicerna dengan bantuan enzim pencernaan pepsin yang dihasilkan oleh abomasum.


  1. Usus Halus

  • Setelah melewati seluruh proses pencernaan makanan maka akan bergerak menuju usus halus.

  • Pada bagian ini, terjadi proses absorpsi (penyerapan sari-sari makanan) dan fermentasi.


  1. Usus Besar

Terjadi proses penyerapan kembali air dari sisa-sisa makanan.


  1. Anus

  • Sisa-sisa makanan akan dikeluarkan melalui anus.


C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\sapi.jpg












  • Organ pencernaan manusia

  1. Mulut

  • Di dalam mulut berlangsung pencernaan secara mekanis dan kimiawi.

  • Pencernaan mekanis menggunakan gigi dan lidah dengan cara dikunyah.

  • Gigi berfungsi untuk menghancurkan makanan.

  • Gigi pada manusia terletak pada rahang atas dan bawah yang diperkuat oleh gusi.

  • Jumlah gigi pada manusia dewasa adalah 32, sedangkan gigi susu pada anak-anak jumlahnya 20. Jumlah gigi akan bertambah pada manusia seiring dengan bertambahnya usia.

  • Berdasarkan bentuk dan fungsinya, gigi dibedakan menjadi 3 yaitu:

Nama gigi

Gigi Seri

Gigi Taring

Gigi Geraham

Fungsi 

Memotong makanan

Mengoyak/mencabik makanan

Mengunyah makanan

  • Lidah memiliki beberapa fungsi untuk mengatur letak makanan, membantu menelan makanan, dan mengecap rasa makanan.

  • Pada permukaan lidah terdapat bintil-bintil yang disebut papila.

  • Pencernaan kimiawi dengan bantuan air ludah yang mengandung enzim amilase/ ptialin untuk mencerna zat tepung menjadi gula.

 

  1. Kerongkongan/ esofagus

  • Makanan disalurkan dari mulut ke lambung melalui kerongkongan.

  • Makanan di dalam mulut didorong masuk ke dalam kerongkongan.

  • Makanan selanjutnya didorong menuju lambung dengan gerakan peristaltik.

  • Gerak peristaltik adalah gerakan meremas-remas pada dinding kerongkongan.


  1. Lambung

  • Di dalam lambung berlangsung pencernaan secara mekanis dan kimiawi.

  • Pencernaan mekanis dengan mengaduk dan meremas makanan yang dilakukan oleh otot dinding lambung.

  • Pencernaan kimiawi dilakukan dengan bantuan getah lambung.

  • Getah lambung dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar pada dinding lambung.

  • Getah lambung dapat mencerna makanan secara kimiawi karena mengandung zat-zat berikut: 


1.

Enzim pepsin

Untuk mengubah protein menjadi pepton.

2.

Enzim renin

Untuk mengendapkan protein susu menjadi kasein.

3.

Asam lambung/ asam klorida (HCl)

Untuk membunuh kuman-kuman yang masuk bersama makanan dan mengubah sifat protein.


  1. Usus halus

  • Di usus halus terjadi proses pencernaan oleh enzim-enzim pencernaan serta proses penyerapan sari-sari makanan.

  • Usus halus dibedakan atas 3 bagian yaitu usus dua belas jari, usus kosong, dan usus penyerapan.

1.

Usus dua belas jari

  • Di sini berlangsung pencernaan secara kimiawi.

  • Pencernaan ini dilakukan oleh cairan empedu dan getah pankreas.

  • Cairan empedu dihasilkan oleh hati, fungsinya untuk memecah lemak menjadi butiran lemak yang lebih halus.

  • Getah pankreas mengandung enzim berikut:

  1. Enzim amilase

Mengubah zat tepung menjadi gula

  1. Enzim tripsin

Mengubah pepton menjadi molekul yang lebih kecil (asam amino)

  1. Enzim lipase

Mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol

  • Enzim-enzim yang dihasilkan oleh pankreas akan disalurkan ke usus halus untuk mencerna makanan.

2.

Usus kosong

  • Berlangsung pencernaan secara kimiawi menggunakan beberapa enzim.

  • Enzim erepsin berfungsi untuk menguraikan peptop menjadi asam amino.

  • Enzim maltase, sukrase, dan laktase berfungsi untuk menguraikan karbohidrat.

3.

Usus penyerapan

  • Dalam usus penyerapan terdapat jonjot-jonjot usus.

  • Dalam jonjot-jonjot usus terdapat kapiler darah dan pembuluh getah bening yang akan menyerap sari-sari makanan.

  • Selanjutnya sari-sari makanan akan diedarkan ke seluruh tubuh oleh darah.


  1. Usus besar

  • Di sini terjadi penyerapan air dan garam-garam mineral juga pembusukkan sisa-sisa makanan.

  • Sisa makanan dibusukkan oleh bakteri Escherichia coli (e-coli).

  • Rektum adalah ujung dari usus besar.

  • Ketika akan BAB, otot pada rektum akan memanjang sehingga feses akan mudah keluar.


  1. Anus

  • Bahan padat hasil pembusukkan sisa makanan disebut feses.

  • Feses dikeluarkan melalui anus. 


  • Sistem pencernaan manusia

  • Makanan yang telah dimakan akan diuraikan dalam sistem pencernaan menjadi sumber energi, komponen penyusun sel dan jaringan, serta nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

  • Berikut ini gambar sistem pencernaan manusia:

C:\Users\user\Downloads\tema 3 now\penjelasan pencernaan manusia.png


  • Proses pencernaan makanan adalah:

  1. Proses memasukkan makanan ke dalam mulut;

  2. Proses mengunyah makanan;

  3. Proses menelan makanan di kerongkongan;

  4. Proses pemecahan makanan dari zat yang kompleks menjadi molekul yang lebih sederhana dengan bantuan enzim di lambung;

  5. Proses penyerapan sari-sari makanan yang terjadi di usus halus;

  6. Proses pengeluaran sisa-sisa makanan yang sudah tidak diperlukan oleh tubuh melalui organ anus.


  • Penyakit yang berhubungan pada pencernaan manusia

No.

Nama Penyakit

Penyebab

Gejala

Cara Mengatasi

1.

Maag

Peradangan pada lambung.


Aktivitas asam lambung yang mengikis dinding permukaan lambung karena tidak adanya makanan yang dicerna.

Bisa juga karena infeksi bakteri atau efek samping penggunaan obat.


Rasa perih dan nyeri pada perut.


Makan secara teratur, hindari makanan yang pedas dan asam, mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter.

2.

Kolik 

Gangguan sistem pencernaan yang menyerang usus atau lambung.


Infeksi, kualitas makanan yang buruk, atau alergi makanan tertentu.


Rasa nyeri pada bagian perut  bawah, kram, dan mual. 


Mengonsumsi makanan yang bersih dan meminum obat sesuai resep dokter.

3.

Sariawan

Gangguan berupa munculnya bercak putih pada dinding mulut dan gusi.


Luka karena sikat gigi, luka karena tergigit, kekurangan vitamin C, atau infeksi oleh bakteri.


Rasa perih dan tidak nyaman saat kita makan.


Makan makanan yang kaya akan vitamin C dan minum obat sariawan.

4.

Sakit gigi

Peradangan saraf gigi dapat membuat gusi sakit.


Pembusukkan gigi, infeksi bakteri, atau kebersihan gigi yang kurang terjaga.


Nyeri, demam, dan pusing.


Periksa ke dokter secara rutin, menjaga kebersihan gigi, dan meminum obat sesuai anjuran dokter.

5.

Diare 

Encernya feses yang dikeluarkan saat buang air besar dan frekuensi yang lebih sering dibandingkan dengan biasanya.

Penderita diare akan kehilangan banyak cairan tubuh.


Infeksi bakteri yang berasal dari mengonsumsi makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi, infeksi virus (rotavirus), atau alergi makanan. 


Buang air besar encer dan sering, nyeri perut, demam, kembung, bahkan darah dalam feses. 


Minum larutan oralit, makan dan minum yang bersih, atau segera ke dokter agar mendapat penanganan yang tepat.


6.

Sembelit/ Konstipasi

Sulit buang air besar.


Kurangnya asupan air dan makanan yang berserat, atau terganggunya pola makan.


Sulit buang air besar.



Makan makanan yang berserat, minum obat antisembelit

7.

Faringitis 

Peradangan yang menyerang tenggorok atau hulu kerongkongan. Kadang disebut radang tenggorok.


Virus, bakteri streptococcus, daya tahan yang lemah.


Terjadi peradangan pada tenggorok.


Antibiotik, makanan yang sehat.

8.

Disentri

Penyakit ini menyerang usus. Radang usus yang menyebabkan diare disertai darah.


Terinfeksi kuman (bakteri atau amoeba) sehingga meradang.


Diare yang sering disertai darah, demam, mual.


Antibiotik, minum larutan oralit, makan makanan yang bersih dan sehat.

9.

Ambeien

Terjadi akibat pembengkakan pada pembuluh darah di anus.


Feses yang keras sehingga mengejan dan  melukai anus.


Ketidaknyamanan terutama saat buang air besar, bahkan disertai pendarahan.


Makan makanan yang berserat.


  • Cara menjaga kesehatan organ pencernaan manusia

  • Membeli makanan di lingkungan yang bersih

  • Makan yang teratur

  • Mencuci tangan sebelum makan

  • Mencuci buah dan sayur yang hendak dimasak

  • Menggosok gigi dengan benar

  • Makan makanan yang sehat, bersih, dan kaya serat (buah dan sayur).

  • Makanan yang sehat adalah makanan yang mengandung semua zat gizi yang dibutuhkan tubuh untuk memperoleh energi.

  • Hubungan makanan dan kesehatan:

D:\neraca makanan.png

  • Gizi seimbang:

D:\video ipa\tumpeng-gizi-seimbang.png


  • IPS KD 3.2

  • Interaksi sosial

  • Adalah hubungan-hubungan sosial yang menyangkut hubungan antarindividu, individu dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

  • Hubungan sosial sangat dibutuhkan karena manusia adalah makhluk sosial.

  • Interaksi sosial dapat menciptakan pembangunan sosial.

  • Pembangunan sosial adalah segala aktivitas sosial dan ekonomi yang dilakukan masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan sosial.

 

  • Bentuk interaksi manusia dengan alam

  • Interaksi dengan lingkungan alam merupakan interaksi antara manusia dengan lingkungan alam, misalnya gunung, sungai, dan lainnya.

  • Contohnya:

  • Petani menanam padi di sawah.

Petani merupakan orang yang bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Mengolah sawah dengan cara menggarap tanah, memberikan air, dan lainnya merupakan usaha memanfaatkan alam.

Oleh karena itu interaksi yang terjadi antara manusia dengan alam.

  • Nelayan menangkap ikan di laut.

Nelayan adalah orang yang bekerja menangkap ikan.

Saat bekerja nelayan melakukan interaksi dengan lingkungannya yaitu laut.

Berdasarkan hal itu terjadi hubungan timbal balik antara nelayan dengan kehidupan di laut.


  • Bentuk interaksi manusia dengan lingkungan sekitar

  • Manusia tidak dapat hidup sendiri khususnya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.

  • Contohnya:

  • Nelayan memerlukan bantuan orang lain untuk menjual hasil tangkapannya.

Hasil tangkapan ikan ini dijual ke pedagang dan pedagang akan menjual ke konsumen.

  • Petani juga menjual hasil panen ke pedagang sehingga mendapatkan hasil berupa uang.

  • Dampak Positif Interaksi manusia dengan lingkungan alam


  • Kita dapat menghirup udara segar setiap hari

  • Kebutuhan manusia menjadi terpenuhi

  • Keaslian alam dan habitat hewan terjaga

  • Berbagi tanaman untuk kebutuhan pokok dapat tumbuh subur

  • Sebagai tempat berlibur atau rekreasi

  • Sebagai tempat percontohan untuk melakukan penelitian




Subscribe to receive free email updates: